Minggu, 15 Januari 2012

Derajat Keasaman (pH) Larutan



B. Derajat Keasaman (pH) Larutan
      Adakah hubungan antara [H+] atau [OH-] dan derajat  keasaman (pH) atau derajat kebasaan (pOH)?....

Semakin besar [H+] , semakin besar sifat asamnya
Semakin besar [OH-] , semakin besar sifat basanya
     Namun, pernyataan kekuatan asam atau kekuatan basa menggunakan [H+] atau [OH-] memberikan angka yang nilainya sangat kecil dan cara penulisannya tidak sederhana. Untuk menghindari kesulitan-kesulitan yang dapat ditimbulkan oleh penggunaan angka-angka yang tidak sederhana ini, maka Soren Peer Lauritz Sorensen (ahli biokimia Denmark, 1909) mengusulkan konsep pH untuk menyatakan konsentrasi ion H+ . Huruf p di depan huruf H berasal dari kata potenz yang berarti pangkat atau eksponen. Angka pH suatu larutan menyatakan derajat atau tingkat keasaman larutan tersebut. Nilai pH diperoleh sebagai hasil negative logaritma 10 dari konsentrasi ion H+ .  Secara matematis, besar pH dapat ditulis sebagai berikut:
pH = - log [H+]
Analog dengan pH, untuk larutan basa berlaku
pOH = - log [OH-]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar